Kamis, 19 Januari 2012

jaringan epitel








1.      Jaringan epitel merupakan jaringan yang melapisi atau menutup permukaan tubuh, organ tubuh, rongga tubuh, atau permukaan saluran tubuh hewan. Jaringan epitel yang melapisi lapisan luar tubuh disebut
epithelium, jaringan epitel yang membatasi rongga tubuh disebut mesotelium
dan jaringan epitel yang membatasi organ disebutendothelium.
Ciri-ciri umum :
* susunan selnya rapat.
* Pada permukaan apical (bagian atas) beberapa jenis epitel terdapat mikrovili (tonjolan dari permukaan sel yang bentuknya seperti jari) atau silia.
* Permukaan basal (bagian bawah) jaringan epitel berikatan dengan jaringan ikat.
Fungsi jaringan epitel :
* Epitel kontraktil pada kelenjar keringat : untuk menahan tagangan dan     tekanan serta penghasil hormon
*Untuk melindungi jaringan yang ada di dalamnya, misalnya epitel    kulit.
*Untuk melakukan fungsi absorbsi, misalnya epitel jonjot usus.
*Untuk melakukan fungsi filtrasi, misalnya epitel pada nefron ginjal.
*Sebagai pintu gerbang masuk dan keluarnya zat, misalnya epitel alveolus paru-paru.
*Untuk melakukan fungsi sekresi, yaitu menghasilkan getah cair. Misalnya epitel kelenjar ludah, tiroid, hipofisis, dan lain-lain.
*Untuk melakukan fungsi sebagai neuroreseptor, yaitu menerima rangsang dari luar. Epitelium ini terdapat pada alat-alat indra.







2.      a.      Epitel pipih selapis
ciri-ciri:
^sitoplasma jernih
^
inti sel bulat terletak di tengah
^bersifat semi permeabel
^sel sel tipis, terusun sangat rapat seperti ubin
^bersifat licin (spt pada pembuluh darah)
^bagian tepi tidak beraturan, sedangkan bagian permukaan terdapat sedikit mozaik




letak :

# “
Epitel ini terletak di pleura, alveolus paru-paru, kapsula bowman pada ginjal, lapisan dalam pembuluh darah dan limfa, ruang jantung, selaput bagian dalam telinga, sel ekskresi kecil dari kebanyakan kelenjar”.
# ada juga pada pembuluh kulit luar dan dalam perut (peritonium), glomerulus dan kapsula bowman pada ginjal, ruang jantung (perikardium)
Fungsi :
a. Pelapis bagian dalam rongga dan saluran (endothelium)
b. Tempat difusi zat
c. Tempat infiltrasi zat
d. Tempat osmosis zat
e. Sebagai proteksi
f. Tempat sekresi zat

b.     Epitel pipih berlapis banyak
ciri-ciri:
^disusun oleh lebih dari satu sel yang berbentuk pipih.
^susunan selnya rapat.
^sitoplasma jernih / berbutir butir
^bentuk bulat di tengah
^ada yang menanduk (mengandung zat tanduk) karena mengandung keratin, bersifat keras dan tahan terhadap kekeringan.Contoh : pada permukaan kulit, permukaan hidung
^adapula yang tidak menanduk, biasanya bersifat lembab


Letak:
Letaknya pada kulit (dengan zat tanduk), epidermis, rongga mulut, esophagus, laring, vagina, saluran anus, rongga hidung”.
Fungsi:
a. Lapisan pelindung terhadap pengaruh luar
b. Lapisan pelindung saluran dalam
c. Penghasil mucus





c. Epitel kubus selapis
ciri-ciri:
^Jaringan epitel kubus selapis disusun oleh selapis sel yang berbentuk kubus.
^Sitoplasmanya jernih atau berbutir-butir.
^
Inti sel bulat besar di tengah.
^Seperti sarang lebah, kalau dilihat dari atas berbentuk segi lima / segi enam
Letak:
“Terletak di kelenjar keringat dan kelenjar air liur, retina mata, permukaan ovary, dan saluran nefron ginjal” dan pafa kelenjar tiroid
Fungsi:
a. Lapisan pelindung atau proteksi
b. Tempat penyerapan zat (absorbsi)
c. Penghasil mucus (lendir) / sekresi
d.     Epitel kubus berlapis banyak
ciri-ciri:
^disusun oleh lebih dari satu lapis
sel yang berbentuk kubus
^ada yang bersilia seperti pada kelenjar keringat, danada yang tidak, seperti pada kelenjar ludah
letak:
Jaringan ini terdapat pada epitelium folikel ovarium, permukaan
ovarium, testis, saluran kelenjar minyak, dan kelenjar keringat pada kulit”.
Fungsi:
A. berfungsi dalam sekresi dan arbsorbsi.
B. melindungi dari gesekan dan pengelupasan




e.      Epitel silinder/batang selapis
ciri-ciri:
^Epitel ini memiliki bentuk silinder (tabung),
^sitoplasmanya jernih atau berbutir-butir
^memiliki nucleus berbentuk bulat terletak di dekat dasar.
^Seperti epitel kubus, jika dilihat dari bagian tepi akan terlihat sel sel yang tinggi
Letak:
“pada epitelium kelenjar pencernaan, jonjot usus,kantong empedu,lambung(ventrikulus),usus(intestinum)kandung kencing, saluran rahim, rahim, saluran pernafasan bagian atas dan pada kandung kemih, juga sel sel empedu
Fungsi:
a. Lapisan pelindung (proteksi)
b. tempat penyerapan zat ( absorbsi)
c. Tempat difusi dan absorbsi zat
d. Melicinkan













f.  Epitel silinder/batang banyak lapis
ciri-ciri:
^disusun oleh lebih dari satu
lapis sel berbentuk silindris.
^bagian dalam berbentuk kubus / tidak beraturan
Letak:
“Jaringan ini terdapat pada jaringan epitelium laring, faring, trakea, kelenjar ludah dan uretra”, kelenjar susu, dan lapisan konjusngtiva / mata
Fungsi:
*tempat sekresi.
*arbsorbsi.
* sebagai pelindung.
*Gerakan zat lewati permukaan
*Saluran ekskresi kelenjar ludah dan kelenjar susu
g.      Epitel batang bersilia
ciri-ciri:
^Epitel ini berbentuk seperti epitel silindris berlapis.
^memiliki bulu-bulu getar atau silia.
Letak:
“ditemukan di dinding dalam rongga hidung, saluran trakea, bronkus, dan dinding dalam saluran oviduct”.
Fungsi:
a. Penghasil mucus (lendir) untuk menangkap benda asing yang masuk
b. Dengan getaran silia menghalau benda asing yang masuk/ atau melekat pada mucus
c. Terdapat silia yang berfungsi membantu ovum bergerak menuju Rahim



h.  Epitel batang semu
ciri-ciri:
^Tersusun atas selapis sel epitelium tetapi ketinggian sel yang menyusunnya tidak sama, sehingga terlihat seperti tidak berlapis (semu).
^terdiri atas selapis sel yang terdiri dari membrane basa
^terdapat sel goblet (sel yang menghasilkan mucus / lendir)
Letak:
“Terletak pada rongga hidung dan trakea”.
Fungsi:
a. proteksi
b. Sekresi(
mengeluarkan debu pada lendir di paru-paru. )
c. Gerakan zat melalui permukaan


i.               Epitel transisional
ciri-ciri:
^Epitelium transisional berbentuk tidak menentu. Di antara sel-selnya ada yang berbentuk pipih, panjang, kubus.
^Pada lapisan atas terdapat lapisan sel yang berbentuk payung (sel payung). Sel payung dalam keadaan regang akan memipih,
misalnya dalam keadaan saluran terisi penuh.
^
sel-selnya tidak dapat digolongkan berdasarkan bentuknya. Bila jaringannya menggelembung bentuknya berubah.
^terdiri  atas 3 – 4 sel yang ukuran dan bentuknya sama
Letak:
“Jaringan epitel transisi terdapat pada epitelium ureter, uretra,
saluran pernapasan, dan kantung kemih”.
Fungsi:
*Berfungsi menahan regangan dan tekanan.
* Membentuk penghalang impermeabel (tidak dapat ditembus) sehingga urin tidak menembus dinding kating kemih.
*Pada saat epitelium trasisional mengembang, epitelium akan menipis, ketebalannya akan berkurang dari sekitar 6 sel menjadi 3 sel, dan sel bagian atasnya akan memipih dari bentuk bulat menjadi bentuk pipih sehingga epitelium mengalami perubahan bentuk (transisi bentuk).


3.      Salah satu contoh kerusakan jaringan epitel adalah saat merajah tubuh kita dengan seni Tatto. Hal ini bias menimbulkan beberapa resiko. Mengenai kaitannya dengan kerusakan jaringan epitel berikut dampak negatif dari Tattoo :

1. Alergi
Penggunaan pewarna pada saat menato bisa menyebabkan reaksi berupa alergi pada kulit. Biasanya akan ada rasa gatal pada bagian yang ditato. Jangan di kira ini hanya berlangsung sesaat, tapi hal ini bisa berlangsung selama bertahun-tahun.

2. Infeksi
Penggunaan peralatan Tatto yang kurang bersih bisa menimbulkan infeksi pada kulit tandanya seperti kulit memerah, bengkak, sakit dan bernanah.

3.Benjolan Pada Kulit (Keloid)
Benjolan yang berada di sekitar area tato disebut dengan granulomas, tak hanya itu saja ternyata Tato juga mendorong pertumbuhan keloid atau jaringan kulit tambahan yang tumbuh dibekas luka.

4. Penyakit yang dibawa dari darah
Jika peralatan kurang steril juga bisa menyebabkan tertular penyakit yang dibawa dari darah, contohnya HIV, tetanus dan lain-lain.

5. Komplikasi MRI
Tato bisa menimbulkan bengkak atau kulit terbakar saat orang yang ditato menjalani pemeriksaan MRI. Pemeriksaan MRI ini menggunakan medan magnetik kuat dengan teknologi terkomputerisasi untuk menghasilkan gambaran detail dari organ dan jaringan lunak dalam tubuh lainnya.
no
Macam jaringan epitel
letak
fungsi
A
Epitel pipih selapis
terletak di pleura, alveolus paru-paru, kapsula bowman pada ginjal, lapisan dalam pembuluh darah dan limfa, ruang jantung, selaput bagian dalam telinga, sel ekskresi kecil dari kebanyakan kelenjar
a. Pelapis bagian dalam rongga dan saluran (endothelium)
b. Tempat difusi zat
c. Tempat infiltrasi zat
d. Tempat osmosis zat
B
Epitel  pipih berlapis banyak
pada kulit (dengan zat tanduk), epidermis, rongga mulut, esophagus, laring, vagina, saluran anus, rongga hidung
a. Lapisan pelindung terhadap pengaruh luar
b. Lapisan pelindung saluran dalam
c. Penghasil mucus
C
Epitel kubus selapis
di kelenjar keringat dan kelenjar air liur, retina mata, permukaan ovary, dan saluran nefron ginjal
a. Lapisan pelindung atau proteksi
b. Tempat penyerapan zat (absorbsi)
c. Penghasil mucus (lendir) / sekresi
D
Epitel kubus berlapis banyak
terdapat pada epitelium folikel ovarium, permukaan
ovarium, testis, saluran kelenjar minyak, dan kelenjar keringat pada kulit
A. berfungsi dalam sekresi dan arbsorbsi.
B. melindungi dari gesekan dan pengelupasan
E
Epitel silinder/batang selapis
pada epitelium kelenjar pencernaan, jonjot usus,kantong empedu,lambung(ventrikulus),usus(intestinum)kandung kencing, saluran rahim, rahim, saluran pernafasan bagian atas
a. Lapisan pelindung (proteksi)
b. tempat penyerapan zat ( absorbsi)
c. Tempat difusi dan absorbsi zat
d. Melicinkan
F
Epitel silinder/batang banyak lapis
Jaringan ini terdapat pada jaringan epitelium laring, faring, trakea, kelenjar ludah dan uretra
*tempat sekresi.
*arbsorbsi.
* sebagai pelindung.
*Gerakan zat lewati permukaan
*Saluran ekskresi kelenjar ludah dan kelenjar susu
G
Epitel batang bersilia
ditemukan di dinding dalam rongga hidung, saluran trakea, bronkus, dan dinding dalam saluran oviduct
a. Penghasil mucus (lendir) untuk menangkap benda asing yang masuk
b. Dengan getaran silia menghalau benda asing yang masuk/ atau melekat pada mucus
c. Terdapat silia yang berfungsi membantu ovum bergerak menuju Rahim
H
Epitel batang semu
Terletak pada rongga hidung dan trakea
a. proteksi
b. Sekresi(
mengeluarkan debu pada lendir di paru-paru. )
c. Gerakan zat melalui permukaan
I
Epitel transisional
terdapat pada epitelium ureter, uretra,
saluran pernapasan, dan kantung kemih
*menahan regangan dan tekanan.
* Membentuk penghalang impermeabel (tidak dapat ditembus) sehingga urin tidak menembus dinding kating kemih.
*Pada saat epitelium trasisional mengembang, epitelium akan menipis
j
Epitel kelenjar
a.        Kelenjar eksokrin : pada kelenjar  keringat, kelenjar minyak, kelenjar saliva
b.      Kelenjar endokrin : pada otak, anak ginjal,pankreas, kelamin
Menhasilkan getah yang akan dimanfaatkan oleh tubuh yang lain.
a.      k.eksokrin : menghasilkan mucus
b.        K.endokrin : menghasilkan hormone


1 komentar:

  1. Baccarat 101 – A Guide to Playing Baccarat - Willem
    › › Poker game can be played at a table in which 검증 바카라 사이트 the player has six cards and one card, and the dealer has five. The dealer then places the five cards face down on a  2 min read · ‎2 min read

    BalasHapus